Mereka adalah siswa-siswi SMK ASISI Jakarta. Jumlahnya puluhan orang. Selama tiga hari, mereka belajar berdikari di Desa Pagerharjo, Samigaluh, Kulon Progo. Dari tanggal 6 sampai dengan 9 Novemberr 2018, puluhan siswa-siswi itu hidup berbaur bersama warga masyarakat di Pagerharjo.
Direktur Harapan Lebih Oke (HALO), Handoko, menjadi pendamping kegiatan. “Ini ada 46 siswa-siswi SMK ASISI Jakarta yang ingin mengerti hidup yang sebenarnya, baik hidup keseharian, berbudaya dan mencari kehidupan di wilayah Pagerharjo Samigaluh,” jelasnya.
Handoko menambahkan, siswa siswi SMK ASISI Jakarta, mereka di Pagerharjo tinggal belajar hidup bersama warga pedesaan, menggali spirit hidup warga desa bagaimana warga desa bisa bertahan hidup, bisa menyekolahkan anak anaknya sampai kuliah, hanya dengan menghandalkan hasil bumi.
Sementara Andreas Astho Yudhi Santoso warga asli Pagerharjo menyambut baik program yang disampaikan HALO, karena siswa siswi akan lebih mengerti seluk beluk vara berbaur dengan masuarakat pedesaan. (yad)
