Banjarnegara,kabarno.com- Calon Gubernur Ahmad Luthfi mendapatkan hadiah pantun saat sowan Gus Khayat di Pondok Pesantren Tanbihul Ghofiliin Alif Baa atau sering disebut Ponpes Alif Baa Kabupaten Banjarnegara.
Pantun itu diucapkan Gus Khayat yang bernama lengkap Khayatul Maki sesaat sebelum salat jamaah di masjid ponpes. Kedatangan Ahmad Luthfi dan rombongan di ponpes yang terletak di Desa Mantrianom, Kecamatan Bawang Banjarnegara, Jawa Tengah itu disambut hangat.
Masuk kompleks ponpes, Ahmad Luthfi langsung disambut Gus Khayat. Keduanya memang memiliki kedekatan, karena Gus Khayat sebelumnya menjabat sebagai anggota DPRD Jateng periode 2014-2019. Di periode itu Ahmad Luthfi menjabat sebagai Wakapolda Jateng.
Kedekatan itu, juga nampak saat keduanya bertemu dan duduk bersila berdekatan di serambi depan pondok sambil ngopi. Silaturahmi itu berlangsung cukup singkat, diakhiri dengan pamitan dan foto bersama. Saat berfoto itulah Gus Khayat memberikan hadiah pantun.
“Ora madang semaput, Ora milih Pak Luthfi luput (Tidak makan pingsan, tidak memilih pak luthfi salah),” ceplos Gus Khayat di acara silaturahmi yang berlangsung, Rabu (9/10/2024) malam.
Satu pantun lagi diberikan, “Naik APV ke Pantai Sanur, Pak Luthfi jadi Gubernur”.
Masjid Berusia Ratusan Tahun
Keduanya juga menunaikan salat di masjid ponpes yang bernama Masjid KH Muhammad Hasanini. Masjid ini memiliki keunikan karena atap berbahan ijuk dan dinding bebatuan. Lebih kharismatik lagi, pilar-pilar masjid terbuat dari kayu jati yang berusia ratusan tahun.
Kunjungan ke Ponpes bukan baru kali ini saja dilakukan oleh Ahmad Luthfi. Sebelumnya ia telah sowan di sejumlah pengasuh ponpes seperti di Ponpes Al Ittihaad Purwokerto, Ponpes Asshodiqiyah Kaligawe Semarang, Ponpes Girikusumo Mranggen Demak, Pondok Pesantren Al-Kahfi Somalangu dan Al-Falah Kebumen.
Dalam momen itu, Ahmad Luthfi menyampaikan tujuan kunjungan adalah silaturahmi dan memohon doa restu maju di kontestasi Pilgub Jateng 2024.
Di antara program yang akan dilaksanakannya bersama Gus Yasin, jika terpilih jadi Gubernur dan Wakil Gubernur adalah memajukan Ponpes. Peningkatan kualitas SDM santri hingga pemberian kelengkapan fasilitas pesantren. Pihaknya juga menggagas beasiswa untuk santri.
“Kami dengan Gus Yasin membuat program Pesantren Obah. Untuk memajukan dan meningkatkan daya saing pesantren,” kata Cagub nomor urut 2 tersebut.
Selain pesantren, pasangan ini juga bakal fokus mendorong pertanian dan kesejahteraan petani, nelayan serta anak-anak muda di Jawa Tengah. (sup)
