STKIP Kusumanegara Jakarta Wisuda Sarjana Angkatan ke 35

oleh -323 Dilihat
oleh

STKIP Kusumanegara Jakarta wisuda sarjana angkatan ke 35
tahun akademik 2017/2018. Sebanyak 795 sarjana baru lulus srata satu. upacara wisuda di Sasono Langen Budoyo Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, kemarin.

“Dengan bangga kami melepas
lulusan sekaligus mempersembahkan sebanyak 124 orang
lulusan untuk semester ganjil tahun akademik 2017/2018 dan
sebanyak 795 orang lulusan pada semester genap tahun
akademik 2017/2018 kepada bangsa dan Negara,” kata Ketua
STKIP Kusumanegara Jakarta Dr H Susilo, MM saat sambutan
pada wisuda sarjana (S1) angkatan 35.

Menurutnya, yang mengikuti wisuda sebanyak 919 orang terdiri
dari lulusan pogram studi matematika 286 orang, program studi
PPKn 130 orang, program studi Pendidikan Bahasa Inggris 243
orang, program studi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
sebanyak 33 orang, program studi Pendidikan Olahraga (POR)
sebanyak 26 orang, dan program studi Pendidikan Guru Sekolah
Dasar (PGSD) sebanyak 201 orang. Rata-rata mereka lulus
dengan predikat memuaskan.

Ketua STKIP Kusumanegara JakartaSusilo mengingatkan,
masyarakat menunggu tanggungjawab para wisudawan.
Keberhasilan yangdiperoleh bukanlah semata-mata milik
wisudawan.Oleh karena itu, dibalik keberhasilan tersebut
dituntut untuk berbagi ilmu pengetahuan yang diperoleh agar
dapat dimanfaatkan oleh orang lain, yaitu mereka yang secara
• langsung maupun tidak langsung ikut berkontribusi terhadap
keberhasilan saudara. Dalam hal ini, semangat dan motivasi diri
menjadi sangat penting untuk menjadikan seseorang mampu
mandiri berbuat dan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat
bagi lingkungan sekitarnya.

“Disamping itu, rasa kebersamaan yang tinggi juga diperlukan
untuk dapat berjalan seiring dengan anggot masyarakat lainya.
Manfaat ilmu pengetahuan yang dibagi dan disebarkan oleh
seorang insan pendidikan tidakdapat diukur hanya dengan
tingkat efektivitas dan efisiensinya saja, tetapi terasa dari peran
dan keberadaanya, serta keserasian dan keselarasan langkahnya
dalam masyarakat,”kata Ketua STKIP Kusumanegara Jakarta
Susilo

Sementara itu, Prof Dr Dedi Mulyasana, MPd, Guru Besar
Manajemen Pendidikan Uninus Bandung saat orasi ilmiah dalam
acara wisuda tersebut mengatakan memasuki era kompleksitas
yang sarat dengan kemajuan iptek, modernisasi dan
industrialisasi, tidak bisa dilewati hanya dengan berbekal ilmu,
wawasan dan keterampilan saja, tetapi mesti diimbangi oleh
keunggulan kompetitif yang kaya dengan ide-ide kreatif dan
gagasan inovasi serta kaya dengan ilmu, strategi dan
pengalaman bersaing. Keunggulan kompetitif diarahkan pada
upaya member layanan bermutu tanpa cacat.

Keunggulan kompetitif perlu ditunjang oleh SDM yang unggul
dan terpercaya, fasilitas layanan yang memadai, sumber
informasi yang mudah diakses oleh semua pihak.