Wates, Kabarno.com – Wakil Bupati Kulon Progo Fajar Gegana menjelaskan sekian ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Kulon Progo akan dilakukan rapid test, guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.
“Jangan sampai ada klaster Kantor, jadi semua ASN nantinya akan dilakukan rapid test, ya menunggu jadwal saja,” kata Fajar Gegana Wakil Bupati Kulon Progo di sela sela kegiatan di Hargowilis Kokap Kamis, 1 Oktober 2020.
Rapid test ini merupakan kebijakan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam menyikapi masih bertambahnya jumlah pasien covid- 19. Sebelumnya rapid test dilakukan bagi masyarakat yang berhubungan erat dengan pasien positif, dan sekarang PNS dan Non PNS yang bekerja di masing masing OPD.
Rohedy Goenoeng Poerwohandoko, S.Sos Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kulon Progo sewaktu dihubungi Kabarno.com terkait rapid test yang dilaksanakan di Dinas Perdagangan dan Perindustrian mengatakan Kuota untuk Dinas Perdagangan dan Perindustrian sebanyak 180 orang, terdiri dari 67 PNS dan 113 Non PNS termasuk petugas kebersihan dan keamanan pasar, namun yang hadir 111 orang dan tidak hadir 69 orang karena terkendala jarak dan waktu.
“Akan diinventarisir oleh Dinas Kesehatan dan kemudian akan dicoba diakomodir di tempat opd lain, menyesuaikan dengan lokasi kerja masing masing,” jelas Gunung.(yah)
