10.000 Peserta Bakal Hadiri Harlah RAPI Nasional 2024 di Kaliurang, DIY 

oleh -143 Dilihat
Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X menerima audiensi RAPI di Gedhong Pare Anom Kepatihan, Selasa, (12/11/2024) (dok pemda diy)

Yogyakarta KABARNO- Peringatan Hari Lahir ke 44 Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) tingkat nasional tahun 2024 akan diselenggarakan di DIY. Kegiatan ini akan diikuti oleh anggota RAPI seluruh Indonesia, dengan jumlah peserta mencapai 10.000 serta akan melibatkan UMKM di DIY.

Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X menerima audiensi RAPI di Gedhong Pare Anom Kepatihan, Selasa, (12/11/2024) (dok pemda diy)

Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X menyambut baik dan mendukung penuh, DIY menjadi tuan rumah Harlah RAPI tingkat nasional tahun 2024.

 

“Tentu saya sangat mendukung dan berharap acara berjalan dengan lancar. Acaranya juga kalau bisa dikemas dengan baik yang penting tetap bisa guyub dan temoto (tertata),” ungkap KGPAA Paku Alam X saat menerima kunjungan RAPI DIY di Gedhong Pareanom, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta pada Selasa (12/11/2024).

 

Paku Alam berharap nantinya para peserta dikenalkan dengan ‘Visiting Jogja’, karena dapat memberikan informasi seputar pariwisata di DIY untuk dikenalkan kepada para peserta yang berasal dari seluruh Indonesia.

 

Selain itu, Wakil Gubernur Paku Alam X juga menginginkan agar event besar ini juga melibatkan UMKM yang ada di DIY.

 

Sementara itu, Ketua RAPI DIY, RM. Nurdi Antoro menyampaikan, puncak acara Harlah RAPI akan dilaksanakan di Kaliurang, Sleman pada tanggal 16-17 November 2024.

 

“Kita nantinya akan mendatangkan 35 provinsi dengan total jumlah peserta yang hadir kurang lebih mencapai 10.000,” kata Nurdi.

 

Nantinya juga akan ada penampilan atraksi budaya dari perwakilan tiap kabupaten/kota di DIY untuk turut meramaikan serta memperkenalkan budaya DIY ke masyarakat luas.

 

“Harapannya kami tentu dapat menjaga silaturahmi dan semakin solid. Semoga semangat nasionalisme semakin kuat dan bermanfaat. RAPI, ora butuh kondang, sing penting temandang,” pungkasnya. (Wur)