Temon, Kabarno.com – Underpass yang di bangun sekitar 15 tahun lalu dan sampai sekarang tidak berfungsi, oleh warga Tigaron difungsikan, disebabkan puluhan warga Pedukuhan Tigaron, Kalurahan Kulur, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo harus memutar lebih dari 3 KM ke Kapanewon.
“Setelah ditutup total lintasan Kereta Api tanpa palang pintu oleh pihak Kereta Api, puluhan warga Tigaron memfungsikan underpass yang lama tidak berfungsi,” kata Janu Indrianto Tokoh Masyarakat setempat kepada Kabarno.com Selasa,31 Maret 2020.
Janu menambahkan Warga Pedukuhan Tigaron, Kalurahan Kulur, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo mulai 31 Maret 2020 bergotong royong membuat jalan alternatif, memfungsikan Underpass yang dibuat 15 tahun silam namun belum berfungsi.
Gotong royong memfungsikan underpass tersebut disebabkan lintasan Kereta Api tanpa pinta palang yang biasa digunakan lalu lintas warga ditutup total oleh pihak Kereta Api karena beberapa hari yang lalu di lokasi tersebut terjadi kecelakaan satu unit sepeda motor tertabrak Kereta Api.
Kerja bakti yang dikuti semua warga Tigaron dan sebagian dibantu warga Pedukuhan Kedundang 2 juga diawasi oleh pihak keamanan pembangunan rel bandara dan aparat Kepolisian. Kerja bakti dilaksanakan dgn tetap menjaga jarak aman sehubungan wabah virus Covid-19.( yah )
