Wates, Kabarno.com – Keberadaan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kapanewon Temon, Kulon Progo. Untuk menunjang operasional bandara yang memiliki fasilitas lengkap ini, tentunya dibutuhkan tenaga kerja terampil, berkarakter serta profesional.
Penyiapan tenaga kerja yang tengah dilakukan Smart Fast Global Education Kulon Progo. Lembaga Pendidikan Vokasi ini, berkomitmen menciptakan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan berkompeten, baik di dunia penerbangan maupun di dunia pariwisata. Mahasiswa yang menempuh pendidikan di Smart Fast Global Education Kulon Progo, diproyeksikan untuk siap bekerja di dunia penerbangan dan pariwisata yang pastinya menuntut kualitas pekerja yang mumpuni.
“Smart Fast Global Education merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa pendidikan dan pelatihan, khususnya pada pelatihan tata niaga penerbangan, serta jasa-jasa lain yang berkaitan dengan operasional di Bandara. Program pendidikan di Smart Fast Global Education Kulon Progo, ditujukan untuk seluruh masyarakat umum untuk mendapatkan atau meningkatkan keahlian baru yang telah didapatkan di Lembaga Pendidikan Formal,” dikatakan Pembina Smart Fast Global Education Kulon Progo, Tanti Tartono Kamis, 4 Februari 2021.
Dalam penyiapan tenaga kerja yang berkualitas, Smart Fast Global Education Kulon Progo memberikan ilmu yang menjadikan mahasiwa menjadi lebih terampil. Termasuk diantaranya, bekerjasama dengan berbagai perusahaan seperti maskapai dalam hal pengembangan Sumber Daya Manusia, yang dimulai dari On Job Training tambah Tanti.
Smart Fast Global Education juga dijembatani agar bisa mendapatkan pekerjaan di perusahaan yang sesuai dengan kompetensi bidangnya.
Istri Kapolres Kulon Progo ini juga menjelaskan, di Indonesia ada empat cabang Smart Fast Global Education, di Pekanbaru, Jakarta, Jambi dan Kulon Progo. Untuk Smart Fast Global Education Kulon Progo yang terletak di Jalan Khudori No. 38 Wates. Di lembaga pendidikan vokasi ini, terdiri dari 6 kelas dengan rincian 4 kelas di lantai 2 dan 2 kelas di lantai 1.
“Kelas kami ada Tata Niaga Penerbangan, Pramugari, Aviaton Security atau Avsec, serta Perhotelan dan Pariwisata,” katanya.
Untuk Tahun Ajaran 2019/2020, Smart Fast Global Education Kulon Progo memiliki 173 mahasiswa. Mereka sudah di wisuda pada Sabtu (30/01/2021) lalu di Pesona Hotel Jogja. Saat diwisuda, sebanyak 86 bisa hadir secara langsung, sementara untuk yang 87 mahasiswa lainnya, tidak bisa mengikuti wisuda karena pandemi Covid-19. Sedangkan untuk Tahun Ajaran 2020/2021, Smart Fast Global Educationn Kulon Progo memiliki 206 mahasiswa dan direncanakan di wisuda pada bulan September 2021. Untuk lulusan langsung terserap ke dunia kerja. Hal ini jadi bukti jika lulusan Smart Fast Global Education Kulon Progo berkualitas.
Bupati Kulon Progo, Sutedjo dalam sambutan sewaktu Wisuda mahasiswa Smart Fast Global Education akhir pekan lalu, mengatakan, keberadaan Smart Fast Global Education diharapkan akan mendukung berbagai aktivitas layanan di Bandara di Kulon Progo, melalui ilmu pengetahuan yang dipelajari oleh siswa agar pelayanan di Bandara akan semakin prima dan berkualitas.
“Tenaga yang bekerja di Bandara merupakan tenaga profesional, handal dan memiliki kemampuan khusus untuk menunjang kelancaran operasional Bandara, agar layanan di bandara bisa berjalan baik,” kata Sutedjo.
Dengan adanya Bandara di Kulon Progo, maka akan banyak peluang kerja di berbagai bidang yang bisa didapatkan, melalui persiapan yang baik. Karena itu, Smart Fast diharapkan turut andil dalam menyiapkan tenaga profesional untuk memajukan perekonomian di Kabupaten Kulon Progo, maupun DIY khususnya. Yang tidak kalah pentingnya, Smart Fast Global Education harus terus meningkatkan kualitas pendidikannya.(yah)