Rangkaian santunan bertajuk Ngayahi Kepedulian Sosial, telah selesai dilaksanakan. Bhakti sosial yang dimulai pada 1 Mei 2021 di Kalurahan Hargorejo itu, ditutup pada Jumat 7 Mei 2021, di Kalurahan Banaran, Kapenewon Galur.
Khusus di Kalurahan Banaran, bhaksos digelar selama tiga hari berturut-tutur dari Rabu, 5 Mei sampai Jumat, 7 Mei 2021. Lurah Banaran, Haryanta SH, menyiapkan hampir seribu warga kurang mampu, untuk menerima bantuan.
“Kebetulan ada hamba Allah yang menymbang cukup besar, sehingga santunan bisa menjangkau semua warga kurang mampu di 13 pedukuhan di Kalurahan Banaran. Total paket yang dibagikan ada 689 paket Sembako. Alhamdulillah, sudah dibagikan semua,” jelasnya.
Secara khusus, Pak Lurah mengucapkan terima kasih kepada semua dermawan yang menyisihkan rezekinya untuk membantu warga Banaran. “Mudah-mudahan, amal kebaikan ini, menjadi pahala. Semoga pula, yang mendapatkan bantuan, bisa memanfaatkannya dengan baik,” kata Pak Lurah.
Menurut Hirwan, panita Bhaksos Ngayahi Kepedulian Sosial dari Forum Diskusi Sahabat Ngopi Kulon Progo, santunan di Kalurahan Banaran, sangat disupport oleh doktor Sugeng Riyanta SH, MH. “Ini adalah tokoh Kulon Progo kelahiran Dusun Sawahan, Kalurahan Banaran, Kapenewon Galur. Jadi sudah tidak asing lagi bagi warga Banaran,” tuturnya.
Sementara itu, Bhaksos yang di Kalurahan Hargorejo, salah satunya mendapat dukungan dari Pak Sumarjono yang asli Dusun Nganjir, Hargorejo. “Kita mengucapkan terima kasih kepada semua donator, sehingga bhaksos ini bisa dilaksanakan, menjelang Lebaran,” kata Hirwan.
Sementara itu, menurut Sutomo yang juga salah seorang penggagas Forum Diskusi Sahabat Ngopi, bhaksos sudah menjadi tradisi sejak Sahabat Ngopi diirikan. “Baru satu minggu lebih dari Bhaksos di Hargorejo dan Banaran, tim kita akan kembali lagi ke Kulon Progo. Kita membawa bantuan untuk korban kebakaran di Dusun Teganing I, Kelurahan Hargotirto, Kokap,” kata alumni STMN Wates yang biasa disapa Mastomi ini.(her)