Pacitan, Kabarno.com – Dengan adanya Seruling Samodera Pantai Klayar yang berada di Kabupaten Pacitan Jawa Timur meningkatkan sumber pendapatan dari sektor pertanian lahan kering menjadi sektor Pariwisata.
“Sewaktu Pemerintahan SBY Pantai Klayar dapat merubah pendapatan yang semula di pertanian lahan kering dan sejak adanya Seruling Samodera menjadi Pariwisata,” ujar Kepala Dinparpora Pacitan T. Andi Faliandra Selasa,15 Desember 2020 saat menerima kunjungan kerja Dinas Kominfo Kulon Progo bersama wartawan.
Sampai saat ini, di Kabupaten Pacitan sudah ada 19 tempat pariwisata yang sudah dapat menerima wisatawan. Dari jumlah ini, 9 lokasi di kelola oleh Pemerintah Daerah dan sisanya dikelola Pemerintah Desa dan Swasta.
“Destinasi wisata di Pacitan berbasis Desa dan Masyarakat. Hal ini sangat bisa membantu pertumbuhan ekonomi Desa,” tambah T. Andi Faliandra.
Di Kabupaten Pacitan, secara keseluruhan sektor pariwisata sangat berdampak pada pertumbuhan ekonomi. Sekarang ini sektor wisata menjadi penyumbang PAD nomor dua setelah Rumah Sakit dan yang pertama dari sisi pemanfaatan.
Pada tahun 2020 ini, PAD wisata mampu mencapai angka 32 %, melebihi target triwulan pertama yaitu 25 %. Baru pada akhir bulan Maret terjadi pandemi Covid-19 yang berdampak di seluruh sektor kehidupan. Banyak yang tutup, demi mencegah penyebaran virus Covid-19.
“Di Jawa timur kami tutup yang paling akhir. Kami mempersiapkan dulu dengan sosialisasi pada pengelola obyek wisata agar mereka tidak kaget saat penutupan. Hampir 7 bulan kami menutup obyek wisata,” jelas Andi.(yah)