SEMARANG,KABARNO COM – Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dosen Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Semarang (USM) memberikan Pelatihan Pembuatan Dashboard Visualisasi Data menggunakan Microsoft Excel kepada 25 siswa Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi SMKN 2 Demak pada 26 November 2024.
Tim PkM USM terdiri atas Ketua Eka Putri Rachmawati, S.T., M.T., anggota Ahmad Rifa’i, S.Kom., M.Kom., dan Titis Handayani, S.Kom., M.Cs. Mereka dibantu empat mahasiswa sebagai asisten, yaitu Sekar Cinta Amaria, Rossa Livia Monika, Rendy Fernando Hussein, dan Satrio Daffa.
Putri mengatakan, tujuan kegiatan tersebut untuk memberikan peserta pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan fitur-fitur Excel secara maksimal, sehingga mereka mampu menyajikan data dengan lebih efisien dan menarik.
Selain itu juga dapat menganalisis data sekaligus agar meningkatkan kualitas penyampaian informasi kepada manajemen atau stakeholder lain.
”Pelatihan ini kami rancang untuk membantu siswa SMKN 2 Demak memahami konsep dasar pengolahan data hingga pembuatan dashboard interaktif menggunakan Microsoft Excel. Kami berharap, keterampilan ini dapat menjadi bekal mereka dalam menghadapi kebutuhan industry,” ujarnya.
Dia mengatakan, kegiatan pelatihan berlangsung secara interaktif. Para siswa diberi pemahaman secara materi dan praktik dengan menggunakan Microsoft Excel dari pengenalan fitur Excel, analisis data sederhana, hingga pembuatan dashboard yang informatif dan menarik.
Pelatihan dan Praktek Langsung
Selain teori, pelatihan ini juga menitikberatkan pada praktik langsung, sehingga siswa dapat menerapkan ilmu yang didapat secara nyata.
”Kami berkomitmen untuk mendukung siswa agar lebih siap menghadapi dunia kerja. Pelatihan ini juga sebagai bentuk kontribusi kami kepada masyarakat dalam meningkatkan literasi digital di kalangan generasi muda,” ungkapnya.
Pelatihan ini ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Salah satu peserta pelatihan, Rio Habib mengungkapkan, pelatihan sangat bermanfaat bagi para siswa.
”Saya jadi lebih paham cara memanfaatkan Excel untuk membuat laporan yang menarik dan mudah dipahami. Semoga ke depan ada pelatihan lanjutan untuk memperdalam kemampuan siswa,” ujarnya.
Titis Handayani menekankan pentingnya pemahaman dasar pengolahan data untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan dunia industri yang semakin berbasis teknologi informasi.
”Pelatihan ini menjadi langkah awal bagi mereka untuk mengasah kemampuan lebih dalam ke depannya. Kami berharap, pelatihan ini dapat membuka wawasan mereka lebih luas dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan teknologi yang semakin berkembang,” pungkasnya.(*)