Puluhan warga di Pedukuhan Sidowayah, Hargowilis, Kokap, Kulon Progo resah. Mereka mengaku terganggu kesehatannya akibat bau kotoran ayam. Salah satu warga yang mengeluh adalah Sunar yang selama sepekan ini tak tahan dengan bau kotoran ayam.
Sunar mewakili warga Sidowayah, Hargowilis yang bernasib sama. “Kula makili warga Sidowayah nyuwun pertanggungjawaban, kula sowan Pak Kepala Dinas Lingkungan Hidup sampun setunggal minggu punjul, lha meniko saking dinas nuweni lan buktekaken, nyata punapa mboten,” katanya.
Beberapa warga yang dikonfirmasi Kabarno.com mengakui, bau kotoran ayam yang menyengat berasal dari lima belas kandang ayam milik lima pengusaha ternak ayam.
Kompol Suwantah Sasongko, Kapolsek Wates melalui humasnya, Iptu Suyadi, sewaktu memonitor diskusi di Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kulon Progo antara pihak terdampak dan dari dinas terkait, sepakat untuk meninjau lapangan.
Sementara beberapa pihak yang akhirnya meninjau ke kandang ayam yang diduga menimbulkan bau adalah Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pertanian dan Pangan, Bagian Perekonimian, Kepolisian Sektor Wates, Kepolisian Sektor Kokap, serta Pol PP Kabupaten Kulon Progo.
Dari Kepala Desa Hargowilis, Dalijan diperoleh informasi bahwa mendirikan usahanya di wilayah Hargowilis, para pengusaha itu telah bersepakat akan menjaga lingkunga agar tidak menimbulkan keresahan warga masyarakat.
Kapolsek Kokap melalui Bhabinkamtibmas Hargowilis mengatakan, lima perusahaan peternakan ayam dan warga Sidowayah akhirnya sepakat melakukan penanganan pembuangan limbah. Ini adalah upaya peternak agar kandang bebas bau.(yad)