Nanggulan, Kabarno.com – Pada Selasa, 27 Oktober 2020 sekitar pukul 08.30 wib warga Pedukuhan Ngemplak, Kalurahan Kembang, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo digegerkan dengan adanya penemuan mayat seorang perempua di aliran Sungai Progo tepatnya di bawah jembatan Ngapak.
“Kula badhe pados pasir ing Progo, sumerep tiyang keli, lajeng kula njaluk pitulungan tiyang tiyang ingkang wonten mriku, sak derenge tiyang keli bablas kula kaliyan sederek sederek nginggirke tiyang ingkang keli sawau,” kata Sukarjo warga setempat Selasa, 27 Oktober 2020.
Salah satu warga selanjutnya melaporkan ke pihak yang berwajib dalam hal ini Kepolisian Sektor Nanggulan. Dan diteruskan ke Polres Kulon Progo. Petugas Kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan evakuasi bersama Relawan PMI Kulon Progo dan Relawan setempat.
Dari hasil identifikasi, diketahui korban bernama Mbah Trubus 79 tahun warga Pedukuhan Bulu, Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo. Diduga korban meninggal karena hanyut.
Kapolsek Nanggulan Kompol Tarwoco Nugroho dihubungi terpisah membenarkan bahwa pada Selasa, 27 Oktober 2020 sekitar pukul 08.30 wib telah di ketemukan mayat perempuan dan diketahui bernama Mbah Trubus warga Bulu, Giripurwo, Girimulyo, Kulon Progo.
Dari pemeriksaan fisik, petugas tidak menemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Dan jazadnya di serahkan ke pihak keluarga. Namun demikian saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban.(ayu,yah)
