Pengasih, Kabarno.com – Festival Gejog Lesung berlangsung dari tanggal 5 hingga 8 Oktober 2020 dan di siarkan live streaming Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon. Festival Gejog Lesung diikuti 12 Kapanewon se-Kabupaten Kulon Progo.
“Festival Gejog Lesung ini diadakan setiap tahun, Gejog Lesung merupakan warisan budaya yang tumbuh sebagai budaya adiluhung. Selain itu bisa mensupport dan memberikan motivasi kepada para seniman yang mengikuti festival serta Gejog Lesung menjadi budaya yang lestari di setiap kapanewon,” dikatakan Niken Probo Laras Kepala Kundha Kabudayan Kulon Progo Senin, 5 Oktober 2020.
Festival Gejog Lesung berlangsung di gedung tertutup komplek Taman Budaya Kulon Progo (TBK) Pengasih Kulon Progo. Setiam malamnya di tampilkan 3 Kapnewon dengan durasi waktu setiap Kapanewon 20 menit.
Sementara Bupati Kulon Progo, Sutedjo mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kulon Progo beserta segenap unsur yang terlibat atas terselenggaranya kegiatan Festival Gejog Lesung ini.
Sehingga dapat berjalan dengan baik dan mampu menanamkan dan memberi sentuhan seni, tradisi dan budaya kepada masyarakat luas khususnya kepada anak-anak sebagai generasi penerus yang kelak akan mewarisi berbagai kesenian.
Bupati berharap melalui Festival Gejog Lesung ini masyarakat akan bisa mengenal lebih dekat dengan alat yang dulu digunakan sebagai penumbuk padi dimana dapat menghasilkan suara yang menarik untuk didengar bahkan dalam perkembangannya Gejog Lesung menjadi permainan masyarakat yang kini terancam punah.
Pejabat yang hadir dalam acara tersebut Bupati Sutedjo, Wakil Bupati Fajar Gegana, Ketua DPRD, Kasdim 0731/Kulon Progo Mayor Inf Didiet Trilaksono, Wakapolres Kompol Sudarmawan, Kepala Dinas Kabudayaan dan Pariwisata Kulon Progo (Kundha Kabudayan) Niken Probo Laras, Danramil 11/Pengasih Kapten Inf Andik Setiawan, Kapolsek Pengasih Kompol Topo Subroto, Panewu Pengasih Triyanto Raharjo dan sejumlah tamu undangan.(asw,yah)